Bolehkah Mencampur Produk Skincare dari Berbagai Merek? Ini Kata dr Kamilah Jaidi
![]() |
Gambar: Canva.com |
emhate.com - Mencampur produk skincare dari berbagai merek untuk perawatan kulit lumrah dilakukan. Pertanyaannya, sebenarnya boleh gak sih campur-campur skincare beda brand? Simak yuk penjelasan dokter kecantikan dr. Kamilah Jaidi berikut.
dr. Kamilah bilang, terdapat beberapa pendapat mengenai boleh atau tidaknya mencampurkan skincare dari merek yang berbeda. Ada dokter yang menyatakan tidak boleh, harus pakai satu rangkaian merek.
Ada juga dokter yang membolehkan selama isi kandungannya tidak bertabrakan. Kandungan apa saja yang bertabrakan dan tidak disarankan dicampur?
Pertama adalah kandungan eksfoliasi dengan retinol. Itu tidak bisa dicampur karena eksfoliasi dan retinol sama-sama mengikis. Ketika terjadi over exfoliasi, maka kulit akan mudah iritasi.
Kedua, agen-agen eksfoliasi atau turunan vitamin A bertemu dengan turunan vitamin C. Vitamin C adalah agen pencerah yang kuat, sedangkan vitamin A merupakan agen yang mengikis sel kulit mati. Jika dicampur, khawatirnya kulit iritasi.
Ketiga, benzoyl peroxide ketemu dengan agen eksfoliasi. Campuran ini juga berisiko membuat kulit iritasi.
Di luar kandungan-kandungan tersebut, produk skincare boleh dicampur dengan merek lain. Dengan catatan, kandungannya harus seimbang antara agen-agen yang menghidrasi dan mengeksfoliasi.
“Kalau kuncinya sudah diterapkan, yaitu keseimbangan antara eksfoliasi yang mengikis kulit kamu dengan yang melembabkan kulit kamu, maka hasilnya kulit jadi cerah, lembut, dan juga bebas dari bruntus dan jerawat,” kata dr. Kamilah dikutip dari YouTube dr.Kamilah Jaidi, MARS, Dipl. AAAM.
Akan tetapi, jika belum paham betul antara mix and match skincare yang baik dan benar, disarankan untuk menggunakan satu rangkaian produk. Jadi, tergantung penggunanya, mampu atau tidak mencampur-campur skincare.
Agen Skincare yang Boleh Dicampur Semua Jenis
Dokter Kamilah mengatakan, niacinamide adalah agen yang boleh di campur semua jenis skincare, baik eksfoliasi AHA-BHA, turunan vitamin A, maupun turunan vitamin C. Meski boleh, tetap harus diperhatikan dosisnya. Dosis yang tinggi berisiko iritasi.
Hal ini karena niacinamide bekerja mengurangi kadar minyak dan memperbaiki skin barrier di angka isi kandungan 2-5 persen. Di atas itu, efek iritasinya lebih besar.
Rekomendasi Racikan Mix and Match Skincare
Berikut racikan skincare yang direkomendasikan dr. Kamilah.
- Pagi hari: Gunakan vitamin C + niacinamide
- Malam hari: Retinol ditambah niacinamide, besoknya seling dengan agen AHA dan BHA.
Dengan racikan ini, kulit kamu akan terlihat cerah dan bebas dari komedo, bruntus, atau jerawat.
Gabung ke saluran WhatsApp emhate.com untuk mendapatkan informasi lebih update. Klik link di bawah ini.
Posting Komentar